Keterangan
Manusia soliter ialah manusia yang dengan susah payah berusaha mengambil jarak dari narasi spesifik, dari narasi ‘kampung halaman’, dari persepsi dan perilaku sosial yang sudah berurat akar untuk mengembara secara intelektual dan berdialog, bersinggungan, bersentuhan dengan narasi-narasi lainnya. Dengan kemampuan rasionalnya, Ahmad Wahib menunjukkan kecenderungan manusia soliter itu.