Keterangan
Para tetangga satu per satu telah berpamitan. Seorang ibu berumur enam puluahn dengan senyuman ketabahan mengantar semua tetamunya. Aku dan Dik Puji ikut memberikan salam kepada para tetamu yang baik hati itu. Mereka tetangga yang amat membuat kami tenang meninggalkan Ibu di rumah ini. Semua orang desa memang baik hati.
“Masuklah, anakku,”tangannya mengambil tangan-tangan kami. Aku dan Dik Puji masuk ke ruang tamu.
“Perjalanan tidak terlalu melelahkan?” Ibu menanyaiku dengan penuh kasih.
“Cukupan saja, Bu.”
CATATAN: Jika Anda sulit untuk masuk di warungarsip.co, silakan hubungi jalur cepat Gudang Warung Arsip via SMS/Whatsapp ~ 0878-3913-7459 (Pesan Cepat)