Di Republik Demokrasi Djerman Tiada Atlit jang Dibajar (Djaja_No. 145, 31 Oktober 1964)

Rp 2.000,00

Penulis: –
Media: Djaja_No. 145
Tahun: 1964
Halaman: 40
Ukuran: 7. 8 MB

  • Versi Produksi: Digital/PDF
  • Lokasi Stok: Gudang Warsip

Stok 25

SKU: KL_6780 Kategori: Label , , , ,

Keterangan

Dalam pers Barat, selama sekian puluh tahun, karangan2 olahraga biasa menjebut istilah “amatir-negara”, “state-amateur”. Istilah ini dalam pers Barat tsb mempunjai rasa ketjut, assosiasi jang kurang enak, suasana asam. Istilah “state-amateur” oleh wartawan2 olahraga Barat digunakan untuk menggambarkan keadaan di negara2 sosialis, terutama dalam menggambarkan bagaimana mungkin negara2 sosialis tsb dalam waktu singkat sudah dapat menghasilkan rekor2 dunia prestasi2 tinggi. Untuk memberi alasan, atau mentjari sebab2 dari prestasi gilang-gemilang ini dalam waktu jang relatip amat singkat itu, maka wartawan2 Barat menggambarkan sebagai sebabnja ialah adanja state-amateurisme di negara2 sosialis itu. Dan amatirisme negara ini digambarkannja sebagai sesuatu jang, kurang lajak kurang pantas, dan kurang baik.

CATATAN: Jika Anda sulit untuk masuk di warungarsip.co, silakan hubungi jalur cepat Gudang Warung Arsip via SMS/Whatsapp ~ 0878-3913-7459 (Pesan Cepat)