Keterangan
Cap Nato (not action talk only) alias jago omong doang, tampaknya kembali dilayangkan kepada Dewan Pengembangan Usaha Nasional (DPUN). Rabu pekan lalu, misalnya, sejumlah anggota komisi V DPR RI meminta DPUN segera dibubarkan dan dilebur ke Dewan Ekonomi Nasional (DEN). Nada serupa juga dikemukakan Ketua Umum Muhammadiyah A. Syafii Maarif. “Kinerjanya tidak ada apa-apanya. Useless, mudarat gitu, nggak ada gunanya, karena itu layak dibubarkan saja,” ujar Syafii di sela-sela Muktamar ke-44 Muhammadiyah beberapa pekan waktu lalu.
Tudingan yang lebih keras justru dikemukakan anggota DPR. Dalam Rapat Dengar Pendapat Umum dengan DEN serta DPUN, mereka mencecar habis ketua DPUN Sofjan Wanandi. Tanpa tedeng aling-aling, anggota Komisi V DPR Andi Ambia B. Boestam langsung menunjuk Sofjan dan Wakil Ketua DPUN Aburizal Bakrie sebagai pengusaha yang masih memiliki persoalan dengan Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN). “Saat terjadi gejolak, Pak Sofjan malah lari dari Indonesia,” ucapnya keras.
CATATAN: Jika Anda sulit untuk masuk di warungarsip.co, silakan hubungi jalur cepat Gudang Warung Arsip via SMS/Whatsapp ~ 0878-3913-7459 (Pesan Cepat)
