Keterangan
Rupanya perkawinan yang hanya didasarkan cinta semata tanpa adanya pengertian tidak membawa kebahagiaan. Walaupun mereka telah berusaha untuk mempertahankan keutuhan rumah tangganya itu. Dua orang anak telah dilahirkan dari hasil perkawinan tersebut, namun buat perkawinan tersebut tak juga bisa mengkekalkan keutuhan rumah tangga tersebut.
Wanita bertubuh montok denok tersebut adalah Juhariah. Ia adalah anak nomor 4 dari 7 bersaudara. Juhariah dilahirkan 20 Maret 1947 di Solo. Ayahnya yang bernama Panuju Atmo Sonarto adalah pegawai RRI daerah.
Semenjak kecil Juhariah sudah menyenangi dunia menyanyi dan pentas. Tari Jawa dan menyanyi telah menciptakan Juhariah menjadi biduanita sekaligus anak panggung pentas.
CATATAN: Jika Anda sulit untuk masuk di warungarsip.co, silakan hubungi jalur cepat Gudang Warung Arsip via SMS/Whatsapp ~ 0878-3913-7459 (Pesan Cepat)