Keterangan
Setelah sampai di dalam kue itu lalu dimakan Nils dengan lahapnya. Sebelum makan, Nils diajak berdoa dulu oleh Vertil. Pada mulanya, Nils menolak. “untuk apa pakai berdoa segala? Lagi pula, aku tak bisa berdoa”, kata Nils dengan nada tinggi. “Baiklah, engkau kuajari. Berdoa itu untuk kebaikan, sebagai tanda terima kasih kita kepada Tuhan, yang telah memberi makan kepada kita. Ayo, kita berdoa.” Bertil mmengatupkan kedua tangannya, matanya terpejam, Kalimat doa diucapkan keras-keras, Nils mengikuti perlahan-lahan.
CATATAN: Jika Anda sulit untuk masuk di warungarsip.co, silakan hubungi jalur cepat Gudang Warung Arsip via SMS/Wasap ~ 0878-3913-7459 (Pesan Cepat)