Keterangan
Manusia minta hidup.
Hidup minta makan.
Makan minta Padi.
Padi minta sawah.
Sawah minta air.
Air minta sumber.
Sumber minta hutan.
Moto di atas adalah perkataan yang pernah di ucapkan oleh Presiden Sukarno yang menyinggung ihwal pentingnya hutan. Isu mengenai lingkungan dan hutan nyatanya sudah hangat sejak dulu di mana banyak tanah longsor, banjir dan bencana alam lainnya. Untuk mencegah dan mengantisipasi bencana alam semacam itu, pemerintah membuat Djawatan Kehutannan dengan tugas utama mengenai reboisasi. Reboisasi bertujuan untuk menahan adanya erosi yang dapat mengubah bentuk tanah.
Menurut catatan, hutan yang ada di Jawa dan Madura pada masa sebelum perang dunia kedua, luasnya sebesar 3.249.600 ha atau 24,6% dari luas pulau. Hutan-hutan ini terdiri dari hutan produksi dan hutan pelindung. Pada akhir 1946 luas hutan yang dirusak sekitar 100.386 ha. Sehingga jika dilihat secara prosentase menurun menjadi 23%. Berangkat dari hal itulah Wk. Misralani menulis esai ini.
CATATAN: Jika Anda sulit untuk masuk di warungarsip.co, silakan hubungi jalur cepat Gudang Warung Arsip via SMS/Whatsapp ~ 0878-3913-7459 (Pesan Cepat)