Keterangan
Tubuhnya kecil bulat, tenggelam di balik gendang dan perangkat gamelan. Tapi tagannya, ampun, bergerak lincah, menjejalkan aksen dalam gemuruh gending kerawitan. Menyaksikan ia beraksi, seolah kita menatap riwayat panjang kebudayaan Bali. Dan memang, si sulung dari keempat anak pasangan I Gusti Putu Rengkung dan I Gusti Putu Tjakra ini sejak kecil telah dibenamkan dalam tradisi, sebagaimana keluarga bangsawan Bali umumnya.
Setiap sore, ia dikejar-kejar anggota masyarakat untuk berlatih tari dan gamelan. Ia selalu berusaha sembunyi, karena ingin main bersama teman-temannya seusianya. Tapi kalau saja ketahuan. Bahkan, dalam suatu upacara adat di tepi pantai.
CATATAN: Jika Anda sulit untuk masuk di warungarsip.co, silakan hubungi jalur cepat Gudang Warung Arsip via SMS/Whatsapp ~ 0878-3913-7459 (Pesan Cepat)
