Keterangan
CATATAN: Jika sulit untuk login, silakan hubungi jalur cepat Gudang Warung Arsip via SMS/Wasap ~ 0878-3913-7459 (Pesan Cepat)
Pilihan rakyat Timor Timur untuk memisahkan diri dari Indonesia pada 30 Agustus 1998 sudah final. mereka memilih merdeka dan berdaulat.
Sebagian analisis sejarah menunjukan bahwa kemerdekaan yang mereka raih adalah sebuah dari perjuangan bersenjata dan diplomasi elit politik. Xanana Gusmao menjadi simbol dari perjuangan bersenjata ( klandestein ), sedangkan Ramos Horta dicatat sebagai pelobi dukungan masyarakat internasional. Militer dan aktivis politik dianggap sebagai jalan utama meraih kemerdekaan.
Penulis buku ini sangat kritis. ia secara cetakan menangkap celah kelemahan analisis itu. Pasti ada elemen lain yang punya andil besar perjuangan kemerdekaan rakyat Timor Timur. Dan, lewat penelusuran canggih lagi cermat, ia menemukan pejuang lain’ itu: hacker activist- hacktivist! mereka berjuang di dunia maya, lewat jalur internet yang lintas batas itu. Mereka memobilisasi teknologi sedemikian rupa sehingga, seperti bola salju, bergulirlah semangat luar biasa untuk melawan kesewenang-wenangan pemerintah Indonesia. Teknologi telah memungkinkan lahirnya revolusi baru.