Keterangan
Kini permukaan laut itu hampir seluruhnya gelap. Mungkin sebentar lagi bakal turun hujan lebat. Dan tidak sebuah biduk lagi yang masih nampak di atas laut itu.
Tapi dalam dada Djiseno masih menyala sekeping harapan. Ia masih berharap bahwa Awi belum mati. Awi masih hidup dan pasti kembali, kata hatinya lagi.
Dua ekor camar melintas di atas laut. Raungnya yang panjang membelah harapan Djiseno jadi berkeping-keping kecemasan di atas segala kekelabuan itu. Dua camar tadi mempertajam kesenduan dalam hati Djiseno. Dia mulai cemas. Mungkinkah Awi masih hidup dan akan kembali?
CATATAN: Jika Anda sulit untuk masuk di warungarsip.co, silakan hubungi jalur cepat Gudang Warung Arsip via SMS/Whatsapp ~ 0878-3913-7459 (Pesan Cepat)