Keterangan
Kamipoen sangat mengoetjap banjak terima kasih pada toean jang soedi meloekiskan kesoekaran kita di Bali itoe, teroetama pada ankoe Redacteur soedi membentangkan pada weekbladnja, karena sekalian kitjauan itoe memang soenggoeh benar belaka.
Ini lagi: Pada hemat kami djika ta’salah semendjak tahoen 1912 oleh pemerentah di Bali diadakan sekolahan tjalon mantri chewan. Akan hal jang demikian itoe tiada koerang prijaji ketjil-ketjilpoen helper O.R. jang moehoen pekerdjaan itoe dan ada djoega diantara mereka seorang kawan kami moehoen pekerdjaan terseboet, tetapi djatoeh sia-sia belaka, karana Orang Djawa tidak boleh, melainkan orang Bali sahadja, kata jang berwadjib; bagoes.
Isinja (Inhoud) Doenia Bergerak (Taoen I No. 17, 18 Juli 1914):
Orang Djawa memang tjiloko ~ 1
Dodok dan Sembah? ~ 3
Kemalangan Bangsa Djawa ~ 4
Madioen ~ 4
Dari hal Sekolah Gouvernement ~ 6
Mas van Gendoet! Ini lo! Madioen ~ 7
Djikaloe kami djadi orang kaja ~ 10
Assistent Wedono of Wod. Wodono ~ 13