Keterangan

Kisah love affair lain terjadi pula. Ada seorang pemuda Tionghoa menaruh minat pada diri saya. Saya sudah menolak, tetapi dia tetap bertahan dan memaksa. Akhirnya saya omong-omong secara iseng-iseng. “Bagaimana saya bisa menjadi isteri kami, kau sendiri bukan seorang muslim dan tidak sunat”. Rupanya hal ini dianggap serius. Untuk beberapa lama ia tak datang, tiba-tiba datang bersama ibunya melamar saya sambil berkata.

“Ida, sekarang kau mau menerima saya bukan?” “Memangnya kenapa?” tanya saya.

“Iya, saya sudah menuruti kehendakmu, saya sudah sunat dan masuk Islam”.

“Loh, saya cuma main-main, kok kamu sungguhan?” kata saya.

Salahnya pria itu tak bisa menduga apakah wanita itu berbicara serius atau bercanda. “Pemuda berikutnya pun demikian dari agama lain ia masuk Islam karena hendak mempersunting saya”.

CATATAN: Jika Anda sulit untuk masuk di warungarsip.co, silakan hubungi jalur cepat Gudang Warung Arsip via SMS/Whatsapp ~ 0878-3913-7459 (Pesan Cepat)