Basoeki Abdullah dan Problem Ikon Seniman (Visual Arts, Januari 2011)

Rp 0,00

Penulis: Yusuf Susilo Hartono
Seniman: Basoeki Abdullah
Media: Visual Arts
Bulan/Tahun: Januari, 2011
Halaman: 43-45
Ukuran: 12.9 MB

  • Lokasi Stok: Gudang Warsip
  • Versi Produksi: Digital/PDF

Stok 25

Keterangan

Lukisan potret manakah yang menjadi ikon Basoeki Abdullah (1915-1993)? Apakah Potret Bung Karno, Pak Harto, Bu Tien, atau wajah-wajah para ratu atau raja? Ataukah justru lukisan Nyi Roro Kidul? Ketika kita bingung menjawabnya, maka kita patut curiga. Ada apa dengan pak bas dan memori kolektif kita. Mungkin ada yang membalas bertanya: “Apa pentingnya mempersoalkan ikon seorang seniman?” Jawabnya, ikon itu penting, sebab merupakan representasi seseorang. Dan dengan ikon tertentu, memori kolektif kita terpandu. Ikon seorang seniman, tentu saja karyanya yang “istimewa”. Dalam praktik sehari-hari antara seniman dan karya yang menjadi ikon, seperti sekeping mata uang dengan dua sisinya.

CATATAN: Jika Anda sulit untuk masuk di warungarsip.co, silakan hubungi jalur cepat Gudang Warung Arsip via SMS/Whatsapp ~ 0878-3913-7459 (Pesan Cepat)