Keterangan
Salah siapa kalau dia diminta menggarap dinding mosaik di ruang tunggu bank. Dia bukan seniman ahli, tapi dia ditunjuk dan dia mau saja. Salah siapa pula kalau kemudian dia mengetahui kombinasi kunci brankfast. Bahkan dia sempat membuat duplikat kunci dengan cetakan gips. Semua pintu bank telah tercetak kuncinya. Lebih buruk lagi, dia diizinkan menyimpan alat-alat pertukangan di bank. Dan seorang tukang mosaik ternyata ada yang membawa bor listrik, kabel-kabel dengan penjepit di kedua ujungnya, obeng, dan alat-alat lain yang kurang di pahami awam.
Dia bekerja sendiri. Telah tiga perempat lebih dinding mosaik selesai digarap. Seperti biasanya, jam empat sore dia keluar dari bank. Penjaga merasa rikuh karena setiap kali mesti memeriksa dia dan kotak tempat alat-alat. Seperti biasanya, tak ada yang mencurigakan padanya dan pada kotaknya. Alat-alat rahasia tersembunyi aman pada dasar kotak yang sebenarnya masih berongga barang lima sentimeter.
CATATAN: Jika Anda sulit untuk masuk di warungarsip.co, silakan hubungi jalur cepat Gudang Warung Arsip via SMS/Whatsapp ~ 0878-3913-7459 (Pesan Cepat)