Keterangan
Kebudayaan 1997 ditandai dengan menurunnya nilai kemanusiaan dalam kesadaran kita. Setidaknya kita dapat menunjuk tiga peristiwa, yaitu kampanye pemilu, kerusuhan di Banjarmasin, dan kasus-kasus aborsi. Pelajaran pertama ke arah itu dialami seorang tetangga saya. Tetangga itu mempunyai sebuah mobil. Tidak baru, tapi begitu rajin dia merawat, hingga bodi dan mesinnya mulus belaka.
Pada suatu hari di bulan April, dia berpergian dengan mobilnya. Maka, seperti kata pepatah “malang tak dapat ditolak, untuk tak dapat dikejar”, ia terjebak tak berkenan melihat warna cat mobilnya, mereka berang dan begitu bernafsu memecah kaca depan dengan bendera OPP seta apa saja yang ada di tangan. Peserta kampanya sudah hilang kesadaran individualnya dan berubah jadi massa yang brutal, tak terkendali, dan sangan emosional.
CATATAN: Jika Anda sulit untuk masuk di warungarsip.co, silakan hubungi jalur cepat Gudang Warung Arsip via SMS/Whatsapp ~ 0878-3913-7459 (Pesan Cepat)