Keterangan
CATATAN: Jika sulit untuk login, silakan hubungi jalur cepat Gudang Warung Arsip via SMS/Wasap ~ 0878-3913-7459 (Pesan Cepat)
Kebanyakan perjuangan sebelum Hatta hanyalah menentang Belanda yang berarti masih berada dalam satu dataran berpikir dengan Belanda: pemerintahan Hindia Belanda mungkin ada baiknya, hanya di sana sini tidak adil sehingga perlu ditentang. Tetapi dengan tampilnya asas nonkoperasi, perjuangan tiba pada dataran yang sama sekali baru. Di sana Belanda bukan ditentang, tetapi Indonesia berdiri sejajar dan bertarung dengan Belanda. Inilah cara berpikir dalam suatu paradigma yang baru. Parakitri Tahi Simbolon mempersoalkan apakah kini kita mampu mendapatkan dataran berpikir baru?