Keterangan
Minggu 17 Juli 1988, pemimpin tertinggi Iran, Imam Khomeini memutuskan menerima seruan PBB untuk mengadakan gencatan senjata dengan Irak, musuh perangnya selama depan tahun. Ini kali pertama mereka menyepakati resolusi PBB. Namun, keputusan Iran itu disambut sinis oleh Irak. Keputusan Iran dinilai hanya sebatas balut kepentingan taktis. Hal itu memicu tetap berlangsungnya perseteruan Iran-Irak. Liputan Perang Iran-Irak diuraikan dalam beberapa judul artikel di kliping ini sebagai berikut.
Daftar isi:
~ Tawaran Gencatan Kejutan
~ Tapi Perang Terus Berkobar
~ Tawaran di Balik Gencatan
CATATAN: Jika Anda sulit untuk masuk di warungarsip.co, silakan hubungi jalur cepat Gudang Warung Arsip via SMS/Whatsapp ~ 0878-3913-7459 (Pesan Cepat)
