Keterangan
IKAPI Jogja kini diurus oleh para pekerja buku yang membangun tradisi perbukuan di masa 1999-2005. Tugas utama mereka bagaimana organisasi buku ini menjadi rumah yang nyaman bagi semua penerbit. Akhmad Fikri AF, Ketua IKAPI Yogyakarta, menceritakannya.
Akhmad Fikri AF. Dibesarkan di dunia pesantren, kuliah di sekolah agama Yogyakarta (baca: IAIN), dan berlabuh di dunia perbukuan Yogyakarta (LKIS). Dan kini, aktivis yang tinggal di Bintaran Kidul, Bantul ini menjadi ketua IKAPI Yogyakarta (2011-2015).
Banyak yang berharap asosiasi penerbit yang banyak diasosiasikan aktivis buku sebagai organ “plat merah” ini menjadi rumah bersama bagi penerbit-penerbit di Yogyakarta. “Mengubah mindset adalah tugas awal saya,” katanya. Caranya? “Banyak sowan, banyak silaturahmi. Tahun-tahun pertama kerjaan kita sowan-sowan terus,” ujarnya menuturkan metode yang dilakukannya.
Selain soal IKAPI secara internal, Ketua Besar ini juga bercerita soal RUU Perbukuan dan apa sikap IKAPI Jogja atas keberadaan RUU ini.
- Kronik Indonesia – Jurnalisme Masa Silam
- Jurnal Republik – Peristiwa Penting Hari Ini
- Biografi – Motinggo Busye
- Kanon Sastra – Seno Gumira Ajidarma – Manusia Kamar
- Bahasa – Tanah Air