Keterangan
Semua cerpen Bustan Basir Maras dalam ‘Ziarah Mandar’ ini, berada dalam kesadaran dan kekuatan yang satu, yaitu titik tentang Tuhan. Manusia adalah titik-titik yang wujud di dalam titik Maha Agung dan Maha Besar Sang Penciptanya. Bustan tidak menginginkan pembaca melihatnya sebagai kiyai yang berkhutbah di mimbar, menyeru kepada kebaikan. Tetapi daripada cerpen-cerpennya ini, beliau hanya menyampaikan dirinya, tubuhnya, jiwanya, dan kata-katanya melalui pengalaman dalam diri atau bawah sadar beliau yang sangat akrab dengan keyakinannya kepada Allah yang Maha Besar. Bustan hanya menelantarkan dirinya di bawah titik ketuhanan yang sememangnya wujud dalam diri setiap orang. Dan kekuatan cerpennya berdiri dalam titik keyakinan ini.
CATATAN: Jika Anda sulit untuk masuk di warungarsip.co, silakan hubungi jalur cepat Gudang Warung Arsip via SMS/Wasap ~ 0878-3913-7459 (Pesan Cepat)