Keterangan
Dari segelintir perempuan yang mampu melakukannya, Emiria Soenassa adalah salah satunya. Perempuan multitalenta ini menjadi sosok yang langka di tengah antusias nasionalisme yang saat itu menjangkiti banyak khalayak di era kemerdekaan Indonesia. Paling tidak ada tiga nama yang muncul di publik senirupa saat itu (baca: Sudjojono- Djaya bersaudara, dan kawan-kawan.) yaitu: Nyi Sri Tjokrosoeharto, Trijata (yang kebetulan juga adik Basuki Abdullah), Saptarita Laatief, dan tentunya Emiria sendiri. Dari ketiganya, nama Emiria memang menonjol tapi seakan-akan tertelan sejarah yang kerap identik dengan pihak penguasa(baca: maskulin/pria) sehingga tak jarang kita menjadi “lupa” akan keberadaan beliau.
CATATAN: Jika Anda sulit untuk masuk di warungarsip.co, silakan hubungi jalur cepat Gudang Warung Arsip via SMS/Whatsapp ~ 0878-3913-7459 (Pesan Cepat)