Keterangan
Kasus pengantin pengidap AIDS menimbulkan silang pendapat yang marak di Ujungpandang. Sejumlah pengantin pengidap virus yang mematikan (HIV) ternyata telah melangsungkan pernikahannya dengan cara Islami pekan lalu. Kasus ini memang belum pernah terjadi sebelumnya di Kota Angin Mamiri itu. Setelah muncul silang pendapat di antara beberapa tokoh agama soal perkawinan tersebut, sebuah seminar yang secara khusus membahas soal ini pun digelar.
Kasus ini berawal dari tiga wanita mantan pekerja seks yang berniat melangsungkan pernikahan. Ketiga wanita itu, berinisial Nua (24), An (25), dan Wi (35), dinyatakan positif mengidap HIV. Persoalan muncul ketika Sya (28), pegawai salah satu instansi pemerintah yang normal dan sehat, akan mempersunting Nua, gadis pujannya.
CATATAN: Jika Anda sulit untuk masuk di warungarsip.co, silakan hubungi jalur cepat Gudang Warung Arsip via SMS/Whatsapp ~ 0878-3913-7459 (Pesan Cepat)