Keterangan
Ternyata, soal siksa-menyiksa bukan monopoli majikan wanita. Sejak abad pertengahan, bahkan zaman Romawi pun majikan wanita bisa lupa diri. Tatkala itu berlaku aturan tak tertulis: siapa yang berkuasa dialah yang menang.
Homohomini Lupus, perlakuan tak semena-seman antarmanusia itu ternyata tidak luntur oleh zaman. Buktinya, Ruminah, pramuwisma asal Wonosobo, bukan hanya disiksa majikannya, melainkan juga adik kandungnya sendiri atas perintah sang majikan, Gadis malang itu lantas lari untuk mencari pengayoman pada aparat penegak hukum, setelah sekian lama harus dirawat di RS Bekasi.
CATATAN: Jika Anda sulit untuk masuk di warungarsip.co, silakan hubungi jalur cepat Gudang Warung Arsip via SMS/Whatsapp ~ 0878-3913-7459 (Pesan Cepat)